Baiklah pembahasan taubat terahir
yaitu bahayanya jika tidak segera taubat atau dalam kata lain menunda-nunda
untuk taubat. karena dalam hadits di sebutkan:
"Halakal musawwifuun"
yang artinya: "Celakalah orang-orang yang suka menangguhkan taubat."
Bahaya menangguhkan taubat
Musawwif artinya orang yang menangguhkan, yaitu orang yang berkata: "Aku akan bertaubat kelak," Dia adalah celaka, sebab dia seakan-akan menggantungkan urusannya pada kekekalan yang bukan dalam kekuasaannya. Sebab mungkin dia tidak kekal lagi (mati setelah berkata demikian), atau mungkin dia masih hidup, tetapi tidak mampu menghindari dosa pada hari ini, tidak mampu pula menghindarinya pada hari esok. Kelemahannya menghindari dosa sekarang ini tidak lain hanyalah karena dikuasai hawa nafsu. Hawa nafsu itu tidak akan membiarkan pada hari esoknya. Bahkan pengaruhnya berlipat ganda dan bertambah kokoh, kerana sudah terbiasa. Jadi tidaklah hawa nafsu yang diteguhkan manusia dengan kebiasaannya itu sama dengan hawa nafsu yang tidak diteguhkan kedudukannya.
Perhatikanlah, wahai orang-orang yang selalu mengikuti majlis pengajian ilmu. Wahai orang-orang yang berhati bersih, jika Nabi Muhammad Saw. saja memohon ampun dan bertaubat, padahal Allah Rabbul Jalalluh telah mengampuni dosanya yang dahulu maupun yang kemudian, maka bagaimanakah orang yang tidak jelas keadaannya seperti kita, diampuni atau tidak? Tidakkah seharusnya bertaubat kepada Allah Rabbul Jalalluh dalam setiap waktu? Dan menjadikan lidahnya selalu sibuk dengan bacaan istighfar, selalu berdzikir kepada Tuhan Maha Raja, Yang Maha Pengampun dan yang menyelamatkan dari adzab neraka? ( Majalisul Abrar)
Antara hadits yang berkenaan dengan suruhan menyegerakam taubat yaitu berbunyi:
"Apa bila Allah Rabbul
Jalalluh. menghendaki baik hambaNya, ia pasti akan menyegerakan (siksa) baginya
di dunia. tetapi jika Dia menghendaki buruk pada hambaNya, dia pasti
menangguhkan hukuman hamba itu sebab dosanya, sehingga akan di tepatinya di
hari kiamat kelak. Anjuran segera bertaubat
Membahas masih sekitar tentang taubat yaitu dengan judul anjuran segera bertaubat. dalam kitab terjemah Durratun Nasihin disebutkan Allah SWT berfirman dalam Alquran yang artinya :
"dan bertaubatlah kamu semua kepada Allah wahai orang-orang beriman agar kamu beruntung” (Quran surat An Nur 31)
Seorang ahli hikmah berkata bahwa
tobat seseorang dapat diketahui dengan 4 hal:
1-Dia akan memelihara lidahnya dari
ucapan yang tidak ada gunanya pergunjingan Adu Domba dan bohong
2-Dia tidak memiliki rasa
kedengkian dalam hatinya atau permusuhan kepada siapapun dari manusia kini
3-memisahkan diri dari orang-orang
jahat dan tidak berkawan dengan salah seorang dari mereka
4-dia akan
selalu bersiap diri menyambut kematian menyesali dosa dan memohon ampun dari
dosa yang pernah dikerjakannya serta bersungguh-sungguh dalam taat kepada
AllahRabbul Jalalluh.
Sumber
kitab terjemah durratun nasihin